Tittle: Insomnia
Cast: -Lee Donghae
-Park Dong Jin
-Park Dong Jin
Genre: Romance
“pagi wookie.” Aku menuangkan air putih kedalam gelasku.
“kau tidur dengan nyenyak hyung?”
“Sangat.kemana yang lainnya?”
“belum bangun.hyung,coba cicipi ini.” Wookie menyodorkan satu sendok kimchi ke arahku.
“bagaimana hyung?”
“enak,boleh aku minta satu sendok lagi?”
“andwae! Kimchi ini bisa habis di makan olehmu hyung.”
“ah baiklah.aku mandi dulu ya.”
“ne.”
***
“kau mau kemana?” eunhyuk masuk ke kamar.
“cari angin”
“serapih ini?itu tidak mungkin,pasti kau ingin berkencan.”
“ya!a-aku,” eunhyuk menaikkan sebelah alisnya
“aku benar-benar mencari angin.ah sudahlah.” Aku berjalan keluar
***
“mianhe aku terlambat.” Dong jin masuk ke dalam mobilku.
“ya! Kau tidak lihat jam?aku sudah menunggumu sampai lumutan,dan kau baru keluar sekarang?aigo,”
“ara.mianhe,tadi aku ada urusan.”
“aish sudahlah,”
“ya! Lee donghae! Aku sudah minta maaf,”
“ya yoeja jelek! Kau sudah terlambat dan sekarang marah-marah padaku.”
“ya! Apa maksudmu bilang kalau aku yoeja jelek.kau pikir kau tidak?bahkan aku rasa kau namja paling jelek di muka bumi ini.”
“ya! K-kau...”
“ah sudahlah,cepat jalankan mobilnya.” Aish yoeja ini benar-benar menyebalkan.
***
Aku memarkirkan mobilku.”ahhh akhirnya sampai juga.” Ia membuka pintu mobil.
“donghae-ssi,ppali!”
“kau sudah tua kenapa semangat sekali pergi ke tempat seperti ini.”
“memangnya tidak boleh?kajja!” dia menarik tanganku.
“aishh,”aku menghempaskan tanganku.aku berjalan mendahuluinya.
“ya lee donghae! Jankaman.” Dia berlari mengejarku.
“donghae-ssi,jankaman.” Aku menghentikan langkahku.
“aigo,wae?”
“mau ke sana?” dia menunjuk wahana permainan.
“ani.”
“jebbalyo”
“ani.”
“ayolah hanya sekali.”
“aish baiklah-baiklah hanya sekali ya.”
“nde.kajja.” dia menarik tanganku (lagi)
“pasang sabuk pengaman anda tuan.” Seorang penjaga wahan permainan menyuruhku menggunakan sabuk pengaman.aku mengangguk dan menggunakan sabuk pengamanku.
“donghae-ssi,kenapa dengan wajahmu?apa kau takut menaiki roller couster?”
“mwo?ani.”
“jeongmal?”
“ya!mana mungkin aku takut.kau tau, aku sudah biasa menaiki roller couster seperti ini.bahkan aku pernah mencoba roller couster yang lebih ekstrim dari pada ini.”
“jinjja?woahh kau hebat sekali.” Roller cousterku sudah mulai berjalan. Aku menelan ludahku dan mengeratkjan peganganku.
“WOAHHHHHH!!!”
***
“ahhh menyenangkan sekali.donghae-ssi gwenchana?”aku berjalan sambil memegangi perutku yang benar-benar terasa mual.
“nde?aku baik-baik saja.harusnya aku yang menanyakan hal itu padamu.”
“hahaha.benarkah?aku tidak yakin.ya donghae-ssi,kau tau ekspresi wajahmu saat menaiki roller couster tadi?kau sangat ketakutan dan itu sangat menggelitik perutku.hahahahaha”
“ya! Berhenti menertawaiku.”
“buahahahaha” tawanya semakin membesar.
“aishhh sudah ku bilang berhenti menertwaiku!” tawanya semakin menjadi-jadi.
“aishhh,”aku berjalan mendahuluinya.mualku hilang karenanya.dia berjalan di belakangku seperti orang mabuk.silahkan menertawaiku nona dong jin,aku akan membalas perbuatanmu.
“donghae-ssi,donghae-ssi,”
“donghae-ssi,aku lelah bisakah kita cari tempat untuk istirahat?”
“donghae-ssi,” dia berlari menyusulku.
“ya,donghae-ssi aku lelah,dari tadi kau hanya mengililingi taman hiburan ini.”haha.kau lelah nona dong jin?
“donghae-ssi kalau kau marah karena aku tadi,mianhe.tapi bisakah kita beristirahat sebentar?aku sangat lelah.kakiku rasanya ingin patah.kajja kita cari tempat istirahat.” Dia mendorong punggung belakangku.aish yoeja ini benar-benar aneh.
Aku dan dia berjalan keluar area taman hiburan.”bagaimana jika kita ke kedai kopi?sepertinya sore hari enak minum kopi.kajja.” kami berhenti di sebuah kedai kopi yang tak jauh dari taman hiburan.
“donghae-ssi,aku lelah,jadi bisakah kau mengatri untukku?”
“y-ya! K-kau—“
“kau yang mengajakku mengelilingi area taman bermain,jadi kau harus tanggung jawab!”
“ya! Yang menyuruhmu untuk mengikutiku siapa?”
“aish sudahlah,mengalah pada yoeja.aku benar-benar lelah,kakiku sudah tak bisa untuk berdiri.cepat mengantri,sebelum antriannya panjang.”
“k-kau— aishh,” aku berjalan memasuki kedai kopi membiarkannya duduk santai di luar.menyebalkan sekali yoeja itu.
***
Aigooo antriannya benar-benar panjang.sudah tiga puluh menit aku mengantri dan baru mendapat giliran ke lima belas.aishhh kakiku benar-benar ingin patah.yoeja itu sepertinya benar-benar ingin balas dendam padaku.MINGGIR! YA AWAS!TIN...TIN...PRAKKK!
TBC
wait...sejak kapan donghae mahir dalam nyetir mobil-__- udahlah,ga usah di pentingin.ini kayanya FF paling GJ deh!-__-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar